Rabu, 29 Februari 2012

YSKI Bedah Rumah Warga Kurang Mampu di Parapat


Sesuai dengan misinya, membantu masyarakat yang kurang mampu dan yang membutuhkan bantuan dalam pengobatan maupun yang tertimpa musibah, rombongan Yayasan Surya Kebenaran Internasional (YSKI) yang dipimpin langsung Pembina YSKI Dr. RE Nainggolan,MM dan drg. Annita, Kamis (16/2) lalu memberikan bantuan kepada Tiurma Br Gultom (65), seorang janda yang ditinggal suaminya (Alm. Situmorang) warga Lingkungan I Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon Kabupaten Simalungun. 

Kedatangan rombongan YSKI diluar dugaan Tiurma Br Gultom, dan menyambut rombongan dengan penuh sukacita. “Terimakasih Tuhan, akhirnya berkat-Mu datang juga,” demikian disampaikan Tiurma seraya meneteskan air mata.

Penasehat YSKI yang juga Direktur Pusat Studi Ekonomi Rakyat (Pusera) Dr. RE Nainggolan didampingi pengurus YSKI drg. Annita, Jadi Pane, Pendeta Resort HKBP Parapat Pdt. Anggiat SP Hutauruk menyampaikan tujuan kedatangan mereka adalah untuk membantu membedah (memperbaiki) rumah tempat tinggal Tiurma Br Gultom agar lebih layak huni.

Dalam kesempatan itu, drg. Annita menyerahkan bantuan tahap awal untuk modal pembangunan rumah sebesar Rp. 20 juta yang diterima langsung oleh Panitia Jubileum HKBP Resort Parapat Parlindungan Marpaung dan Bendahara Luat Gurning untuk dipergunakan dalam pembangunan tahap awal rumah tempat tinggal Tiurma Br Gultom yang memiliki 8 orang anak dan 30 orang cucu.

“Sesuai dengan gambar yang telah dirancang sebelumnya, kami dari jemaat HKBP sebagai penanggungjawab pembangunan rumah Tiurma br Gultom akan membedah rumah yang sekarang agar lebih layak huni. Untuk pengerjaannya akan dibantu oleh Naposo Bulung (muda-mudi) HKBP dan muda-mudi Katolik Parapat,” papar Parlindungan Marpaung.

Karena, lanjutnya, dari hasil survey selama ini di Kecamatan Girsang Sipanganbolon, Tiurma br Gultom layak menerima bantuan, sebab dia tinggal bersama anak-anak dan menantunya serta beberapa orang cucu.

Sementara RE Nainggolan mengingatkan Tiurma Br Gultom agar selalu mengucap syukur kepada Tuhan dan jangan mudah berputus asa. “Sebab, karunia dan rejeki bisa saja datang dari mana-mana, asalkan kita tabah dan sabar. Jangan lupa, agar tetap berpegang teguh pada ajaran firman Tuhan. Kali ini, kami hanya bisa berbagi rasa dan sedikit menolong dengan membedah rumah gubuk ibu Tiurma agar lebih nyaman di tempati,” kata RE Nainggolan.

Setelah penyerahan bantuan, Pdt. Anggiat SP Hutauruk memimpin doa bersama sekaligus mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mendoakan rombongan YSKI maupun RE Nainggolan yang telah menaruh perhatian kepada warga kurang mampu di Parapat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar